sejarah burung merpati
Kemampuan
merpati untuk pulang ke kandangnya, yang kadang berjarak cukup jauh,
telah dimanfaatkan orang untuk mengirimkan beritaberita penting, seperti
berita pertempuran atau perkembangan pertahanan kota yang sedang
dikepung oleh musuh.
Kemampuan
bumng ini telah diketahui sejak 3.700 tahun yang lalu.
Penemuan-penemuan tulisan purba menjelaskan, bahwa merpati dan
sejenisnya telah dianggap suci dan mempunyai tempat tersendiri dalam
kehidupan masyarakat kuno di wilayah tertentu. Berdasarkan catatan
sejarah, ternyata merpati telah dipelihara orang pada dinasti Mesir ke5
(kirakira 3000 tahun sebelum Masehi). Pada dinasti ke18 disebutkan,
bahwa ratusan pasang merpati berbagai jenis telah dipelihara orang.
Bahkan burung merpati dan sejenisnya disebutsebut pula dalam kitab
Perjanjian Lama.
Julius Caesar menggunakan kemampuan burung ini untuk membantu peperangan yang terjadi selama dia bertahta.
Dan
dalam peperangan-peperangan yang terjadi selanjutnya, pengiriman berita
melalui merpati telah dikenal dan dilaksanakan oleh kalangan militer.
Cara ini dianggap sebagai sarana yang paling efektif di masanya. Keadaan
ini telah berjalan terus dalam Perang Dunia pertama dan kedua. Bahkan
dalam pertempuranpertempuran di Korea yang lalu, orang masih
memanfaatkan kemampuan burung merpati sebagai sarana pengiriman berita.
Dari gambaran itu tampaklah bahwa burung merpati tertentu telah banyak berjasa kepada manusia. Tidak dapat dihitung berapa banyak nyawa manusia yang telah tertolong oleh kemampuan burung ini di dalam menyampaikan berita. Oleh karena itu tidaklah aneh kalau sampai ada kesatuan rniliter yang memelihara burung ini untuk keperluan operasionalnya. Di antaranya adalah negara Amerika Serikat.
Dari gambaran itu tampaklah bahwa burung merpati tertentu telah banyak berjasa kepada manusia. Tidak dapat dihitung berapa banyak nyawa manusia yang telah tertolong oleh kemampuan burung ini di dalam menyampaikan berita. Oleh karena itu tidaklah aneh kalau sampai ada kesatuan rniliter yang memelihara burung ini untuk keperluan operasionalnya. Di antaranya adalah negara Amerika Serikat.
Selain
kemampuannya yang menakjubkan, tidaklah dapat dilupakan pula arti dan
nilai burung ini sebagai binatang yang dapat dimakan dengan rasa yang
enak. Untuk memeliharanya sangat mudah karena merpati ini mampu mencari
makan sendiri. Maka tidak heran, jika memelihara burung ini selalu
mendapat keuntungan. Pemeliharaannya bisa dengan cara membiarkannya
bebas tanpa diurus makan dan minumnya. Cara pemeliharaan yang tak
berbeda jauh dengan ayam dan beberapa ternak lain ini pun merpati mampu
berkernbang biak. Suatu pemeliharaan yang benar-benar dapat memberi
keuntungan. (Sumber: Arie Soeseno, Memelihara dan Beternak Burung Merpati).
Sumber : http://www.infoburung.com/2010/08/burung-merpati-sejarah-dan-awal_2355.html
Sumber : http://www.infoburung.com/2010/08/burung-merpati-sejarah-dan-awal_2355.html
0 Response to "sejarah burung merpati"
Post a Comment